SI KECIL BERHATI BESAR


SI KECIL BERHATI BESAR

Mulai 25 Oktober 2010, setiap hari Senin-Minggu pukul 17.30 WIB

RCTI sebagai stasiun TV swasta pertama di Indonesia senantiasa berupaya menyuguhkan program menarik untuk memanjakan pemirsa setianya. Kali ini RCTI akan menghadirkan sebuah program reality show yang menampilkan aksi anak-anak yang berhati besar. Program yang bertajuk "Si Kecil Berhati Besar" dan akan tayang setiap hari Senin-Minggu mulai 25 Oktober 2010 pukul 17.30 WIB ini mengangkat kisah anak-anak yang harus bekerja keras untuk dapat bertahan hidup demi keluarganya. Keterpurukan dan keterbatasan ekonomi membuat anak tersebut menjadi tumpuan keluarga

Reality show berdurasi 30 menit ini mengangkat kisah perjuangan dan ketegaran mereka untuk menyambung hidup demi mencari sesuap nasi dengan cara yang halal meski mereka harus bercucuran keringat dan air mata. Mungkin bagi orang lain mereka hanyalah anak-anak kecil yang tidak tahu apa-apa dan bahkan acapkali diremehkan. Tetapi keterpurukan serta kerasnya hidup tidak lantas menjadikan hati dan jiwa mereka kerdil. Keterpurukan justru membuat hati dan jiwa mereka kuat dengan tetap peduli kepada sesamanya.

"Si Kecil Berhati Besar" setiap episodenya akan mengangkat kisah yang berbeda-beda, tetapi tetap bertumpu pada kisah anak-anak yang berhati baja menghadapi pahit dan kerasnya kehidupan. "Melalui program reality show ini kami berharap agar keteladanan mereka dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak dan keluarga Indonesia, supaya mereka tidak mudah menyerah dalam menghadapi beragam tantangan kehidupan, demi masa depan yang lebih baik", ujar Rudy Ramawy, Programming and Production Director RCTI.

Beberapa episode yang akan disajikan adalah sebagai berikut:

1. Kisah Bagas, Pencari Bawang Sisa

Sejak kelas 5 SD, Bagas sudah ditinggal ayahnya. Dia hidup serba kekurangan bersama ibu dan kakak perempuannya. Ibunya bekerja mengumpulkan bawang yang tercecer di lorong pasar untuk dijual kembali. Tiap pulang sekolah, Bagas selalu membantu mengumpulkan bawang, lalu bersama kakaknya menjual bawang-bawang tersebut.

1. Kisah Adi, Penyadap Karet

Adi adalah anak tertua dan baru kelas 5 SD. Dia sudah ditinggal pergi ayahnya dan setiap pulang sekolah menyadap karet untuk dijual. Ibunya adalah seorang buruh cuci.

1. Kisah Wulan, Penjual Koran

Wulan sekarang duduk di bangku SD kelas 5. Dia menjual koran di perempatan lampu merah.

1. Kisah Arum, Pengojek Payung

Arum yang masih kelas 5 SD ini mempunyai seorang ibu yang berjualan nasi di pinggir jalan, sedangkan ayahnya adalah seorang pekerja serabutan. Karena dia ingin membantu menambah rezeki keluarganya, dia mengojek payung di waktu musim hujan datang.

1. Kisah Bagong, Penari Kuda Lumping

Bagong, kelas 5 SD, dia tinggal bersama ayah, ibu dan kedua adiknya. Ayahnya mencari nafkah sebagai penari kuda lumping keliling. Setiap pulang sekolah, Bagong selalu membantu ayahnya mencari rezeki untuk kebutuhan sehari-hari mereka dengan menari kuda kepang.

Penasaran ingin melihat seperti apa perjuangan anak-anak kecil berhati besar ini? Jangan lewatkan reality show "Si Kecil Berhati Besar" mulai 25 Oktober 2010, setiap hari Senin sampai dengan Minggu pukul 17.30 WIB hanya di stasiun kebanggaan bersama milik bangsa RCTI OKE



Salam Budaya:Endik KoeswoyoJl. Swadaya 604 Yogyakarta.email: endik_penulis@yahoo.comPhone: 0817 323 345Mari Mencintai Indonesia Apa AdanyaMANFAATKAN BLOG ANDA DENGAN MENGIKUTI KUMPUL BLOGER
Endik Koeswoyo
Endik Koeswoyo Scriptwriter. Freelance Writer. Indonesian Author. Novel. Buku. Skenario. Film. Tv Program. Blogger. Vlogger. Farmer

Posting Komentar untuk "SI KECIL BERHATI BESAR"


Endik Koeswoyo

SimpleWordPress

 

SimpleWordPress