Berburu nikmatnya durian Pontianak - Jalan Jalan Alternatif bersama Dita...




Pernahkah anda mencoba Pencake durian? Atau pernahkah membedakan rasa durian Medan, Bengkulu, Jombang, dan Pontianak? Nah, kali ini saya akan eksplore tentang durian di tanah Borneo, Pontianak Kalimantan Barat.

Hampir di setiap sudut rumah warga di Kalimantan Barat terdapat perkebunan Durian yang ditanam sendiri oleh warga. Beberapa durian yang terkenal antara lain, durian Balai, durian Karangan, dan durian Sekadau.

Durian Balai misalnya, merupaka durian yang berasal dari wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, tepatnya ke arah menuju Entikong.

Pohon -pohon durian tersebut ditanam di pekarangan milik warga. Jika warga hendak mencari uang lewat  berdagang, maka durian tersebut akan dijual ke para pembeli. Tapi, tidak sedikit pula warga yang hanya menanamnya untuk dipanen sendiri.

Jika anda berkunjung ke Kota Pontianak, mampirlah ke kawasan Sentral. Kawasan ini terkenal dengan duriannya yang manis, berdaging tebal dan manis. Lokasinya yang strategis, yakni di dekat Pasar Tradisional Sentral dan Hotel Sentral, membuat wisatawan atau pembeli lebih mudah mendapatkannya.

Dalam setahun ada dua kali masa panen durian. Pertama, adalah di bulan Desember sampai Februari dan selanjutnya akan kembali panen di bulan Juli hingga September.

Harganya pun bervariasi, mulai Rp10.000,- sampai 65.000,- . Setiap pedagang durian disini, selalu menyiapkan kursi dan meja untuk pembeli duduk-duduk santai sambil menikmati durian di tempat. Jika durian tak manis, pembeli pun bisa menukarnya dengan yang lebih baik. 

Tips bagi anda penikmat durian, sebaiknya tanya dulu berapa harga satu buah durian yang akan dibeli. Karena bisa saja, antara tulisan harga yang dipasang di tenda berbeda dengan yang anda beli.

Ada sebuah kepercayaan orang tua dulu soal durian. Jika tak ingin mabuk dan tensi darah  meningkat akibat makan durian, maka tuangkanlah air tawar ke dalam cangkang durian, dan minumlah sambil membaca doa agar selalu sehat dan prima.

Bagaimana? Penasaran dengan durian Pontianak?
Oleh : Dita Faisal


Endik Koeswoyo
Endik Koeswoyo Scriptwriter. Freelance Writer. Indonesian Author. Novel. Buku. Skenario. Film. Tv Program. Blogger. Vlogger. Farmer

Posting Komentar untuk "Berburu nikmatnya durian Pontianak - Jalan Jalan Alternatif bersama Dita..."


Endik Koeswoyo

SimpleWordPress

 

SimpleWordPress